Dari Target 83 Persen, Partisipasi Pemilih di Pilwali Kota Malang Hanya 64 Persen.

- Redaksi

Selasa, 3 Desember 2024 - 17:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PENDOPOSATU.ID, Kota Malang – Tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024 mengalami penurunan. Dari target 83 persen untuk pemilihan Walikota Malang, partisipasi pemilih hanya mencapai 64 persen.

Hal tersebut dikatakan Ketua KPU Kota Malang M. Toyib di sela-sela pembukaan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Tingkat Kota Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dan Walikota dan Wakil Walikota Malang serta Penetapan Hasil Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Malang Tahun 2024 di Harris Hotel pada Selasa (3/11/2024).

“Untuk partisipasi masyarakat dalam Pilwali Kota Malang di angka 64 persen. Dan masih dibawah tingkat partisipasi secara nasional ada di angka 68 persen” katanya

M. Toyib mengakui bahwa ini jauh lebih sedikit dibandingkan saat Pemilu atau Pileg bulan Februari 2024 lalu

“Teman-teman juga bisa cek di Kabupaten/Kota lain kira-kira tingkat partisipasinya hampir sama, mengalami penurunan” ujar M. Toyib

Ia menjelaskan awalnya KPU Kota Malang menargetkan partisipatif masyarakat kota Malang bisa mencapai 83 persen, seperti halnya saat pelaksanaan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden bulan Februari 2024 lalu.

“Penyebab turunnya partisipatif masyarakat Kota Malang tersebut dapat disebabkan oleh banyak faktor seperti jumlah kontestan dalam pilkada jumlahnya tidak sebanyak kontestan saat pemilihan legislatif” jelasnya

Menurutnya, kalau saat pelaksanaan pemilihan legislatif waktu lalu ada DPRD Kota/Kabupaten, DPRD Provinsi dan masih ditambah dengan DPR RI.

“Jumlahnya sudah berapa itu. Sementara Pilkada ya ini kan banyak ruang-ruang kosong yang sifat konstetuennya juga sangat terbatas,” pungkas Toyib.

Baca Juga :  Nekat Aborsi, Pasangan Kekasih di Kota Batu Diamankan Polisi

Penulis : Redaksi

Berita Terkait

Djoko Prihatin, Sang Penggerak GoodDrop, Ubah Limbah Jadi Berkah di Malang
IDI Malang Raya Resmi Punya ‘Rumah’ Permanen, Siap Tingkatkan Layanan Kesehatan di Malang Raya
Hari Bhayangkara ke-79: Polresta Malang Kota Manjakan Ratusan Driver Ojol dengan Cek Kesehatan Gratis!
Tanpa Sesal: Bos Amul Massage Kembalikan Ijazah yang Ditahan, Santai Bilang “Kesalahpahaman” Saja
Terapis Amul Massage Ngadu ke DPRD Untuk Tebus Ijazah Harus Bayar 45 Juta?
Waduh! Amul Massage Syariah Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Penggelapan Ijazah
Todongkan Belati ke Driver Ojol, Pelaku Curat di Malang Dibekuk Polisi
Peringati Idul Adha dan Hari Lahir Bung Karno, DPC PDI-P Kota Malang Usung Semangat Gotong Royong

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 16:26 WIB

Breaking News! Terbit SE Menaker RI Tentang Larangan Keras Penahanan Ijazah, AMS Masih Ngotot?

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:51 WIB

The dudas bersama Msglow formen riding di Kota Malang

Jumat, 16 Mei 2025 - 15:22 WIB

Mega Proyek Blimbing, Praktisi Hukum Sebut Ada Hak Warga Dilanggar!

Selasa, 6 Mei 2025 - 16:36 WIB

Isa Zega Siap Sumpah Pocong, Lawan Tuntutan Bos MS Glow

Kamis, 24 April 2025 - 12:34 WIB

Tanggapan Atas Permintaan Maaf Persada Hospital: Langkah Awal yang Patut Diikuti Tindakan Nyata

Kamis, 24 April 2025 - 00:48 WIB

Persada Hospital Sampaikan Permohonan Maaf Terkait Dugaan Tindakan Tidak Etis Mantan Karyawan

Rabu, 23 April 2025 - 17:28 WIB

Skandal Dokter Predator Malang: Korban Terus Bermunculan, RS PH Kekeh Tak Bersalah!

Jumat, 18 April 2025 - 22:28 WIB

Kasus Dugaan Asusila Oknum Dokter RS PH Melebar: Empat Korban Muncul Dengan Pengakuan Mengejutkan

Berita Terbaru