Sebut Demo UHC Telmi, Bupati Malang Gagal Paham Demokrasi

- Redaksi

Jumat, 28 Juni 2024 - 13:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Damanhuri Jab Ketua GRIB Jaya Malang .

Damanhuri Jab Ketua GRIB Jaya Malang .

PENDOPOSATUID, KABUPATEN MALANG – Seorang Bupati harusnya paham dengan komunikasi publik. Ketika berbicara semestinya, dia (Bupati) tidak mengeluarkan kata kata kasar atau tidak pantas (telmi) yang membuat sakit hati masyarakat.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung, Oleh Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya, usai Bupati merespon aksi Demo BPJS PBID yang didalamnya terdapat Program UHC.

Ketua GRIB Jaya, Damanuri Jab mengatakan bahwa respon Sanusi terhadap Aksi Demo yang dianggap “Telmi” mencerminkan ketidak pahaman Bupati tentang demokrasi.

“Permasalahan terkait pengawalan UHC itu hak demokrasi setiap warga negara, dan hak kami sebagai Organisasi masyarakat meyuarakan aspirasinya” Jelasnya, kepada pendoposatuid Jumat (28/06/2024).

Lebih Lanjut, Jab juga menganggap Pejabat atau kepala daerah harus siap menerima kritik.

Menangapi Respon Bupati  itu, Jab mengutip kata – kata Soe Hok Gie seorang aktifis ternama yang menentang kediktaktoran pemerintah.

“Kata Soe Hok Gie Pemimpin dan pejabat yang tidak mau menerima kritik  orang lain buang ke tong sampah, kita butuh pemimpin yang menerima koreksi dan kritik. ” ujar Jeb.

Dilansir dari bahaskita.com, kata “TELMI” biasa digunakan untuk menunjukan kondisi dimana seseorang lambat mengkap maksud lawan bicara kadang juga dipakai untuk situasi dimana seseorang salah dengar atau salah menangkap arti perkataan orang lain.

Bahkan untuk Membantah Penilaian “telmi” yang disampaikan Sanusi kepada para Pendemo, Ketua GRIB memaparkan perjalanan Ormasnya mengawal Permasalahan BPJS PBID sejak lama.

“GRIB yang pertama kali mengawal kasus BPJS PPID ini dan grib jaya yang menuntut Kadinkes untuk Mundur pertama kali. Bupati itu buta sejarah, gagap informasi. ketinggalan berita” lanjut Jeb.

Pada Pemberitaan Sebelumnya, pernyataan “telmi” yang disampaikan  Sanusi itu dilontarkan pada wawacara usai kegiatan sosialisasi Peraturan Bupati Nomor 5 tahun 2014 tentang pendanaan pendidikan.

Baca Juga :  Bhabinkamtibmas Desa Pajaran Giat Sambang Desa Binaan Dengan Door To Door Sistem

Menurut Bupati Malang H.M Sanusi, saat demo beberapa waktu lalu yang salah satu tuntutannya meminta KPK dan kejaksaan Negeri Kabupaten Malang untuk memeriksa Kepala Daerah

“Ada yang demo begini begini lah kok Bupati disuruh periksa sama kok dan Kejaksaan, sebelum diperiksa, Bupati sudah koordinasi dengan BPK dan KPK terkait BPJS kok, ya diguyu (ditertawai), itu informasinya telat jadi ya itu golongannya telat mikir (telmi),” ungkap Bupati Malang H.M Sanusi saat sosialisasi Peraturan Bupati nomor 5 2024 di Pendopo Kepanjen, Rabu (26/06/2024).

(Penulis : Redaksi)

Berita Terkait

Pemkab Malang Luncurkan Layanan Pengelolaan Sampah Terpadu dengan Program Bersih Indonesia
Upacara Sakral di Ketinggian Semeru: Pancasila Berkumandang di Pelataran Candi
Haul Ke-6, Wabup Malang Ajak Alumni Teruskan Perjuangan Pendidikan KH Tolchah Hasan
Jawa Timur Ukir Sejarah: King’s College London Buka Kampus di KEK Singhasari!
Bupati Malang Lantik Nurcahyo Jadi Pj Sekda: Tiga Bulan Menuju Sekda Definitif
DPRD Desak Pemkab Malang Percepat Legalitas 390 Kopdes Merah Putih
PKB Gebrakan B2SA di Bocek, Ibu PKK dan KWT Berdaya Lewat Olahan Pangan Lokal
Bentoel Group Gelar Aksi Konservasi Air Terpadu di Malang

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:43 WIB

Djoko Prihatin, Sang Penggerak GoodDrop, Ubah Limbah Jadi Berkah di Malang

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:37 WIB

Hari Bhayangkara ke-79: Polresta Malang Kota Manjakan Ratusan Driver Ojol dengan Cek Kesehatan Gratis!

Jumat, 13 Juni 2025 - 17:29 WIB

Tanpa Sesal: Bos Amul Massage Kembalikan Ijazah yang Ditahan, Santai Bilang “Kesalahpahaman” Saja

Jumat, 13 Juni 2025 - 13:44 WIB

Terapis Amul Massage Ngadu ke DPRD Untuk Tebus Ijazah Harus Bayar 45 Juta?

Rabu, 11 Juni 2025 - 10:45 WIB

Waduh! Amul Massage Syariah Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Penggelapan Ijazah

Rabu, 11 Juni 2025 - 08:02 WIB

Todongkan Belati ke Driver Ojol, Pelaku Curat di Malang Dibekuk Polisi

Jumat, 6 Juni 2025 - 13:41 WIB

Peringati Idul Adha dan Hari Lahir Bung Karno, DPC PDI-P Kota Malang Usung Semangat Gotong Royong

Kamis, 5 Juni 2025 - 23:01 WIB

BREAKING NEWS: Dokter AY Resmi Jadi Tersangka Kasus Kekerasan Seksual di Malang

Berita Terbaru