Kota Malang, pendooposatu.id – Sebuah tonggak bersejarah dalam ekosistem transportasi digital Indonesia kembali ditorehkan di Kota Malang. Asosiasi Driver Indonesia (ADI), yang menaungi ribuan pengemudi online, secara resmi mendirikan koperasi driver dan meluncurkan aplikasi transportasi serta wisata inovatif bernama Travindo. Minggu (23/11/2025).
Langkah kolektif ini merupakan deklarasi tegas para pengemudi untuk mewujudkan kemandirian ekonomi, peningkatan kesejahteraan, dan penguatan ekosistem yang sepenuhnya berbasis komunitas.
Pendirian koperasi menjadi momentum penting bagi para driver. Koperasi ini bukan sekadar entitas bisnis, melainkan wadah legal bagi anggota untuk mengelola keuangan secara kolektif, memperkuat solidaritas, dan menciptakan peluang usaha bersama.
Koperasi ini dirancang sebagai pusat pengembangan ekonomi berbasis anggota, dengan fokus utama pada:
1. Layanan Keuangan: Penyediaan layanan simpan pinjam yang adil.
2. Kemitraan: Membuka peluang kemitraan dan usaha sampingan bagi anggota.
3. Pengembangan Diri: Pelatihan dan pengembangan keterampilan teknis serta wirausaha.
Tak berhenti pada penguatan legal, Asosiasi Driver Indonesia (ADI) juga resmi memperkenalkan Travindo, sebuah platform transportasi dan wisata yang dikembangkan langsung oleh para driver.
Aplikasi ini hadir dengan fitur komprehensif, meliputi layanan transportasi harian, antar kota, paket wisata, hingga pemesanan akomodasi.
Intinya adalah pemberdayaan driver lokal dengan sistem yang transparan.
Ketua ADI dan inisiator Koperasi dan Aplikasi Travindo, Andre, menyampaikan bahwa lahirnya Travindo adalah bukti nyata kapabilitas driver untuk beralih dari sekadar pengguna menjadi pencipta teknologi.
“Kami ingin membuktikan bahwa driver juga mampu membangun sistem sendiri, mengelola usaha bersama, dan berdiri mandiri tanpa harus bergantung sepenuhnya pada platform besar,” ujar Andre.
Travindo saat ini mulai menjalani fase uji coba di Kota Malang, dan segera dilanjutkan ke Surabaya, serta beberapa kota-kota besar lainnya di seluruh Indonesia.
“Aplikasi ini diharapkan dapat menjadi solusi transportasi dan wisata berbasis komunitas yang mampu menjamin keadilan dan menyejahterakan anggotanya,” ujarnya.
Menurutnya keberhasilan inisiatif ini adalah kolaborasi, niat baik, dan semangat kebersamaan, dan diharapkan menjadi inspirasi nasional dan simbol kebangkitan ekonomi digital berbasis komunitas di Tanah Air.
“Kami berharap support serta dukungan dari seluruh masyarakat dan pemerintah, untuk bersama-sama mencintai produk-produk lokal. Semoga inspirasi ini bisa membantu serta mengangkat nama Indonesia, juga bisa menjadi solusi terbaik kami para driver akan permasalahan selama ini,” pungkas perwakilan ADI.
Penulis : Goes











