Upacara Sakral di Ketinggian Semeru: Pancasila Berkumandang di Pelataran Candi

- Redaksi

Senin, 2 Juni 2025 - 21:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PENDOPOSATU.ID, KAB MALANG – Suasana khidmat menyelimuti lereng Gunung Semeru pagi ini, tepat 1 Juni 2025, Amartya Bumi Kepanjian bersama warga peringati Hari Lahir Pancasila. Bukan di pusat kota, melainkan di ketinggian, tepatnya di pelataran Candi Samudro, upacara bendera yang berlangsung sederhana namun hikmat penuh makna. Minggu (01/06/2025)

Sejuknya udara pegunungan menjadi saksi bisu berkibarnya Sang Saka Merah Putih dengan iringan lantunan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, masyarakat dari dua desa di Kecamatan Ampelgading, yakni Desa Argoyuwono dan Desa Mulyasari, yang berbaur dengan para pengunjung, perwakilan kecamatan, serta pegiat sejarah budaya Kabupaten Malang, khusyuk mengikuti jalannya upacara.

Wakil Ketua pegiat Amartya Bhumi Kepanjian, Budi Hartono, didapuk menjadi pemimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila dan dilanjutkan dengan pembacaan naskah Pancasila secara bersama-sama, menggema di antara bangunan menyerupai candi yang dikelilingi hamparan perkebunan hijau.

Lebih dari sekadar upacara, momen ini terasa istimewa karena dilangsungkan di kawasan yang memiliki nilai sejarah dan ekonomi bagi masyarakat setempat.

Keberadaan Candi Samudro di ketinggian bukan hanya menawarkan panorama alam pegunungan yang memukau, tetapi juga menopang kehidupan warga melalui hasil perkebunan yang dikelola secara turun-temurun.

Terungkap pula peran penting almarhum Nuryanto, seorang mantan pejabat tinggi Kabupaten Malang, yang semasa hidupnya turut memajukan kawasan ini.

“Sejak awal itu sampai sekarang turun-temurun, lahan perkebunan di daerah sini dikelola warga. Perkembangannya, tetap pertanian sayur mayur meningkatkan ekonomi. Bisa bekerja di lokasi kebun,” ungkap Hari, salah satu Kepala Dusun Desa Mulyosari.

Nuryanto tak hanya lama bermukim dan mengelola lahan, namun juga berjasa dalam membuka akses jalan tani hingga pengembangan perkebunan.

Baca Juga :  Jum’at Curhat Polsek Lawang Bersama Masyarakat Desa Mulyoarjo Persiapan Jelang Pemilu

“Beliau juga mulai merintis jalan tani, sampai mengelola lahan pertanian, juga kebun buah makadamia miliknya. Jadi awalnya jalan setapak menuju hutan, kini tidak sulit lagi jalannya,” ujarnya.

Pembangunan fisik Candi Samudro sebagai potensi wisata juga memiliki sejarahnya sendiri, dimulai sekitar tahun 2005 dan mulai ramai dikunjungi pada tahun 2007.

“Itu mulai merintisnya kan bertahap, nggak langsung jadi itu. Sudah jadi mulai dikunjunginya itu 2007,” tandasnya.

Kini, kawasan ini menjadi salah satu daya tarik wisata alternatif di Malang selatan, melengkapi pesona air terjun dan pemandangan alam lainnya.

Dengan perjalanan sekitar tiga jam dari pusat Kota Malang, Candi Samudro menawarkan pengalaman wisata yang berbeda, menggabungkan nilai sejarah, spiritual, dan keindahan alam pegunungan.

Upacara Hari Kesaktian Pancasila di lokasi ini menjadi pengingat akan akar budaya bangsa yang kuat, bersemi di tengah keindahan alam yang lestari.

Penulis : Gus

Editor : Redaksi

Berita Terkait

DPRD Malang Realisasikan Pokir Pelebaran Jalan, Aspirasi Warga Dapil VII Terwujud
Harga Cabai Anjlok, Petani di Tumpang Malang Menjerit: Obat Mahal, Cabe Murah
Panen Raya Ikan Nila di Mulyoarjo: Sanusi Tegaskan Dukungan untuk Ekonomi Desa dan Pencegahan Stunting
Ribuan Jamaah Padati Lawang Bersholawat, Aparat Pastikan Acara Aman dan Kondusif
Ribuan Jamaah Padati “Lawang Bersholawat”, Habib Syekh Serukan Persatuan Umat
Khitanan Massal Gratis Di Desa Turirejo, Lawang: Dukung Anak Sholeh Lewat Aksi Sosial Tahunan
Ketua GMPK Serukan Dialog, Jalan Damai Pemerintah dan Massa Lewat Komunikasi
DPRD Kabupaten Malang Siap Tampung Aspirasi Publik, Darmadi: “Kami Harap Malang Tetap Kondusif”

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 19:25 WIB

Disporapar Nilai Suasana Jadul di Muharto Jadi Cermin Kerukunan dan Potensi Wisata Malang

Kamis, 4 September 2025 - 22:13 WIB

Wali Kota Wahyu: Masyarakat Menolak Provokasi, Siap Jaga Malang Agar Tak Terpecah

Selasa, 2 September 2025 - 18:57 WIB

Tumbuhkan Semangat Nasionalisme Lewat Budaya Lokal, Amartya Bhumi Kepanjian Digandeng DPRD Malang

Minggu, 31 Agustus 2025 - 07:47 WIB

Polresta Malang Gelar Sholat Ghoib dan Doa Bersama Driver Ojol

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 19:54 WIB

Tuntut Keadilan untuk Affan, Ratusan Ojol Malang Aksi Solidaritas di Depan Gedung DPRD

Kamis, 28 Agustus 2025 - 11:47 WIB

Berbagi untuk Masyarakat, Rutan Bangil Gelar Bakti Sosial di Yayasan Yatim Piatu Siti Fatimah ‎

Minggu, 24 Agustus 2025 - 15:00 WIB

Meriahkan HUT RI ke-80, Pawai Kemerdekaan di Bandungrejosari Dihadiri Ribuan Warga dan Wali Kota Malang

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 14:22 WIB

Komisi II DPR RI Tinjau Pengelolaan Dana Transfer Pusat ke Daerah di Kota Malang

Berita Terbaru