Reuni Haru Seniman di Tangsel, Lukisan Megawati 20 Tahun Tersimpan Menanti Dipersembahkan

- Redaksi

Minggu, 6 Juli 2025 - 14:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PENDOPOSATU.ID, PASURUAN – Pelukis kondang Jupri Abdullah bertemu kembali dengan sahabat lamanya, Cak Saud, seorang seniman pertunjukan musik, di Pondok Cabe, Tangerang Selatan (Tangsel). Pertemuan yang berlangsung hangat dan akrab ini terjalin kembali berkat media sosial Facebook.

Jupri Abdullah mengenang saat ia menitipkan koleksi lukisan mininya kepada Cak Saud sekitar tahun 2000, ketika Cak Saud membantunya menempati rumah di Parung.

“Saya mengapresiasi seseorang yang bisa menyimpan karya lukis mini saya tetap utuh, tidak diapa-apakan. Ini adalah amanah yang luar biasa,” ujar Jupri di kediaman Cak Saud, Pondok Cabe Tangsel.

Salah satu lukisan mini yang disimpan Cak Saud adalah potret tokoh nasional Megawati Soekarnoputri, berukuran 3×4 cm. Jupri yang khas dengan rambut gondrongnya saat itu melukis Ketua Umum PDIP itu beberapa tahun silam di Jakarta, menyelesaikannya dalam waktu sekitar lima jam.

Ia berharap suatu saat dapat mempersembahkan lukisan tersebut langsung kepada Presiden RI ke-5 itu.

Menurut pelukis kelahiran Pasuruan, 23 Februari 1963 ini, Ia menilai Megawati Soekarnoputri sebagai tokoh bangsa yang memiliki pemikiran brilian.

“Beliau adalah tokoh bangsa, anak dari Bung Karno, tegas, berani, dan kokoh dengan kegigihan politiknya. Masih sedikit sosok perempuan seperti beliau. Karena itu saya tuangkan dalam lukisan mini saya,” ungkap Jupri pada Sabtu (5/7/2025).

Sebagai pelukis berpengalaman, Jupri telah meraih sejumlah penghargaan Rekor MURI dan Rekor MURI Dunia dari Jaya Suprana. Ia juga telah melukis tokoh nasional dan dunia lainnya seperti Jusuf Kalla, yang lukisan mininya telah diterima JK pada tahun 2015 lalu.

Kemudian lukisan Jokowi, Prabowo (Presiden RI saat ini), Rano Karno (Wakil Gubernur DKI Jakarta), Muhaimin Iskandar, Nusron Wahid, Ganjar Pranowo, serta Raja Salman dan mantan Presiden Amerika Barack Obama.

Baca Juga :  Gawat, IHSG ambruk! Perdagangan di Bursa Efek Indonesia Terpaksa Dihentikan

Sebelumnya Jupri juga pernah mengadakan pameran tunggal di Malang, Yogyakarta, dan Jakarta. Ia menyampaikan bahwasanya memiliki gagasan itu penting, tetapi belum cukup.

“Dengan proses kreatif kita memiliki gagasan, namun kita juga harus mampu menjual gagasan kita dengan baik pula,” tutup Jupri.

Sementara itu, Cak Saud, yang bernama asli Masud Hanafi, tidak melupakan persahabatannya dengan Jupri karena Jupri pernah membantunya dalam pekerjaan sebagai produser musik.

“Jupri pernah membantu saya sebagai produser rekaman musik dangdut. Kita pernah memopulerkan pedangdut Nia Paramita yang booming. Namun, kita juga pernah mengalami kerugian akibat situasi moneter,” ungkap Cak Saud.

Saat menghadapi kesulitan itulah, Jupri membantunya dalam proyek kerja sama lomba musik karaoke di Taman Impian Jaya Ancol yang sukses besar.

Dari situ, persahabatan mereka semakin erat hingga Jupri menitipkan koleksi lukisan mini Megawati kepadanya.

“Lukisan mini Megawati ini saya simpan baik-baik hingga kurang lebih 20 tahun lamanya. Karena saya kehilangan kontak cukup lama, lalu saya berhasil menjumpai Jupri melalui laman Facebook-nya sehingga bisa bertemu lagi di Pondok Cabe Tangsel ini,” paparnya.

Senada dengan Jupri, Cak Saud berharap lukisan mini Megawati tersebut dapat tersampaikan dan dipersembahkan kepada putri sulung Presiden Soekarno itu.

“Melalui siapa dan jalur mana, harapan kami yang terpenting lukisan mini Ibu Megawati dapat sampai ke beliau. Semoga pelukisnya, Jupri, bisa berhadapan langsung mempersembahkannya seperti dahulu dengan Wapres JK,” pungkasnya. (Dul)

Penulis : Abdul

Editor : Gus

Berita Terkait

Pangkostrad Ingatkan Bahaya Pinjol dan Judi Online di Hadapan Prajurit Divif 2 Kostrad
Waduh! Nyaris Ultah Ke-2, Pengaduan di Polres Indramayu terkait Dugaan Penipuan Kerja Terkatung-katung
Waspada! Sindikat Penipuan Loker Australia Terbongkar di Grobogan Jateng, Puluhan Korban Rugi Ratusan Juta
Breaking News! Terbit SE Menaker RI Tentang Larangan Keras Penahanan Ijazah, AMS Masih Ngotot?
The dudas bersama Msglow formen riding di Kota Malang
Mega Proyek Blimbing, Praktisi Hukum Sebut Ada Hak Warga Dilanggar!
Isa Zega Siap Sumpah Pocong, Lawan Tuntutan Bos MS Glow
Tanggapan Atas Permintaan Maaf Persada Hospital: Langkah Awal yang Patut Diikuti Tindakan Nyata

Berita Terkait

Senin, 21 Juli 2025 - 18:15 WIB

Pelaku Pembunuhan di Purwosari Ditangkap, Motif: Sakit Hati Dilecehkan

Senin, 21 Juli 2025 - 18:05 WIB

Sidak Bangunan Liar di Winongan, Anggota DPRD Pasuruan Soroti Pelanggaran Sempadan Sungai

Minggu, 20 Juli 2025 - 21:07 WIB

Wujudkan Keadilan Sosial, YLBH Sakera Pasuruan Gelar Santunan dan Penguatan Struktur

Sabtu, 19 Juli 2025 - 12:20 WIB

Kasus Asusila Anak, Polisi Amankan 7 Warga Pasuruan dari Potensi Aksi Massa

Jumat, 18 Juli 2025 - 21:05 WIB

Jaringan Narkoba di Prigen Terbongkar! Dua Pengedar Sabu Dibekuk Satresnarkoba Polres Pasuruan

Kamis, 17 Juli 2025 - 22:26 WIB

Kisah Inspiratif SMAN Taruna Madani Bangil Setelah Mandiri, Cetak Calon Pemimpin Bangsa

Selasa, 15 Juli 2025 - 21:36 WIB

Detik-detik Penangkapan Pembunuh di Gempol: Kurang dari 24 Jam, Polres Pasuruan Ringkus Pelaku!

Sabtu, 12 Juli 2025 - 21:46 WIB

Nekad Edarkan Sabu, Petani di Kejayan Diringkus Polisi

Berita Terbaru