PENDOPOSATU.ID, PASURUAN – Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (YLBH) “Sarana Keadilan Rakyat” Pasuruan gelar rapat rutin bulanan yang berfokus pada misi kemanusiaan dengan memberikan bantuan hukum bagi masyarakat tidak mampu.
Selain mengevaluasi kasus yang sedang berjalan, pertemuan yang digelar di Dusun Penataan, Desa Winongan, Pasuruan, ini juga menjadi ajang penguatan kapasitas internal dengan pembekalan ilmu hukum.
Ketua Umum YLBH, M. Khoirul Huda, menegaskan kembali komitmen yayasan untuk membantu masyarakat, terutama yang berhadapan dengan masalah hukum terkait perbankan dan dealer.
Menurutnya, banyak masyarakat kecil yang tidak memiliki akses atau pengetahuan untuk melawan ketidakadilan hukum.
“Visi dan misi kami jelas, yaitu memberikan bantuan hukum kepada masyarakat yang tidak mampu. Banyak kasus yang kami tangani berkaitan dengan masalah Bank atau dealer,” ujar Huda.
Ia menambahkan, pertemuan rutin ini juga menjadi evaluasi untuk memastikan setiap kasus ditangani secara optimal dan penuh empati.
Pentingnya Pendidikan Hukum bagi Anggota.
Selain itu pihaknya juga tak hanya fokus pada kasus di luar, YLBH juga berinvestasi pada peningkatan kapasitas internal.
Dalam kesempatan tersebut Pembina YLBH, Heri Siswanto SH.MH, secara khusus memberikan pemaparan tentang Hukum Pidana dan Perdata kepada seluruh anggota yang hadir.
“Saya berharap, semua anggota YLBH ini mengerti akan hukum, karena kita bergerak di bidang bantuan hukum, dan harus melek hukum. Ini sebagai bekal kita dalam menyikapi permasalahan hukum yang ada di masyarakat,” tegas Heri.
Heri mengatakan bahwa pendidikan ini dinilai krusial agar anggota dapat memberikan pendampingan hukum yang profesional dan terpercaya.
Acara juga diisi dengan dialog interaktif bersama pengacara senior Solikhul Aris SH sebagai narasumber, yang semakin memperkaya wawasan anggota.
- Pertemuan yang digelar rutin ini juga berlangsung dengan penuh semangat kekeluargaan, menguatkan solidaritas dan kekompakan di antara seluruh pengurus dan anggota YLBH. (dul)
Penulis : Abdul
Editor : Gus