Persiapan Operasi Ketupat Semeru 2024, Kapolres Batu Gelar Rakor Eksternal

- Redaksi

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin pimpin Rapar Koordinasi Eksternal

Foto : Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin pimpin Rapar Koordinasi Eksternal

PENDOPOSATU.id, Kota Batu – Jelang dilaksanakan Operasi Ketupat Semeru Tahun 2024, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin pimpin rapat koordinasi (Rakor) Eksternal bersama orkpimda Kota Batu, di Ruang Rupatama Polres Batu, Kamis  (28/3/24).

Rakor dihadiri oleh seluruh Stake Holder serta elemen masyarakat yang dilibatkan dalam pengamanan Ketupat Semeru dalam rangka persiapan Operasi Ketupat Semeru 2024 yang akan segera dilaksanakan untuk pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 di wilayah hukum Kota Batu.

Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin mengatakan menurut hasil survei Kementerian Perhubungan RI melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT), jumlah pergerakan masyarakat saat musim mudik Lebaran 2024 diprediksi mencapai 193,6 juta orang atau mencapai 71,7% dari total jumlah penduduk Indonesia.

Sementara itu masyarakat yang akan melaksanakan mudik kurang lebih 16 persen akan bergerak ke Jawa Timur atau kurang lebih 34 juta orang.

“Diprediksi masyarakat Jatim yang akan melaksanakan mudik 31 juta namun demikian yang akan masuk Jatim kurang lebih 34 juta dan pada tahun 2023 kemarin 10 juta orang wisatawan dilaporkan telah masuk ke kota wisata Batu ini,” kata Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin

Selain itu lanjut Kapolres Batu bahwa Kota Batu akan menjadi salah satu tujuan wisata bagi masyarakat luar kota yang ingin sekedar melepas lelah setelah beraktivitas bekerja selama beberapa bulan.

Dalam tahun 2024 ini sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Bpk. Arief As Siddiq sebelumnya di beberapa media, Kota Batu akan menargetkan 12 juta wisatawan untuk memasuki KWB.

“Maka dari itu hari ini kita menggelar Rakor Eksternal ini untuk membuat skema antisipasi pengamanan pada Operasi Ketupat Semeru 2024 yang akan digelar mulai tanggal 3-16 April 2024,” jelas Oskar.

Baca Juga :  KEJAHATAN SKIMMING: ANCAMAN DOMPET DIGITAL

Masih kata Kapolres, pada masa libur lebaran nantinya Kota Batu perlu mendapat perhatian setelah pelaksanaan lebaran karena itu libur panjang mulai tanggal 10-11 idul Fitri.

Kapolres Batu mengungkapkan untuk kuat personel pihaknya akan menyiagakan tak kurang dari 600 orang personel gabungan TNI,Polri Dishub,Satpol PP dan unsur pemerintah serta masyarakat.

“Pasukan kita siapkan itu dinamis bisa bertambah sesuai dengan situasi atau pemetaan kerawanan yang nanti akan kita temukan di lapangan,” terang Kapolres Batu.

AKBP Oskar juga mengatkan Polres Batu juga telah menyiapkan sejumlah langkah antisipatif dari permasalahan kemacetan yang kerap terjadi, terutama di daerah Jl. IR. Soekarno sampai masuk Kota , yang berdasarkan analisis dan histori sering terjadi penumpukan  kendaraan.

“Mengingat mobilitas masyarakat yang sangat tinggi di liburan nanti, Polres Batu sudah menyiapkan langkah One Way sepanjang Jl. Soekarno sampai Lippo Plaza dengan dikawal oleh anggota Lantas, Arus akan ditarik dari bawah ke atas selama beberapa menit serta menyiapkan beberapa jalur alternatif untuk memecah kemacetan.”

“Langkah ini harus dikelola dengan baik, agar dapat berjalan aman dan lancar maka kita harus persiapkan lebih awal,”ujar Kapolres.

Sesuai jadwal dan pergerakan arus lalulintas, kata Kapolres Batu memprediksi arus mudik bakal berlangsung selama 3 hari.

Ia memperkirakan akan terjadi pada tanggal 5 hingga 7 Maret 2024, sementara, puncak arus balik puncak arus balik berlangsung selama 2 hari, yakni pada 14 sampai 15 April 2024.

“Untuk sasaran Ops Ketupat Semeru 2024, mulai dari masyarakat yang melaksanakan ibadah, mudik, rekreasi atau liburan, hingga pendistribusian bahan pokok,” terang Kapolres

Sementara, tempat yang menjadi sasaran adalah jalur arteri, alternatif, lapangan yang digunakan sebagai tempat ibadah, tempat hiburan, rumah makan yang ada disepanjang jalan poros yang berpotensi terjadi kepadatan arus.

Penulis : Dudung

Editor : A. Suseno

Berita Terkait

Tersangka Pencabulan di Batu Bebas Berkeliaran, Komnas PA Jatim Surati Kapolri Untuk Turun Tangan
Resmi Terbentuk, Pengurus SMSI Malang Raya Berencana Audensi Bersama Forkopimda Angkat Isu Terkini
Safari Ramadan di Kelurahan Sisir, Wakil Wali Kota Batu Sampaikan Program 1.000 Sarjana Siap Direalisasikan
Polres Batu Intensifkan Patroli Sahur Untuk Antisipasi 3 Cepu dan Balap Liar
Safari Ramadan di Mojorejo, Wakil Wali Kota Batu Tegaskan Insentif RT, RW dan Perangkat Desa Sudah Dinaikkan
Safari Ramadan, Baznas Provinsi Jatim dan Baznas Kota Batu Salurkan Santunan ke 500 Anak Yatim
Wali Kota Batu Sampaikan Visi mBatu SAE dan Misi Nawa Bhakti Satya
Wali Kota Batu Sampaikan LKPD Unaudited Tahun Anggaran 2024

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:43 WIB

Djoko Prihatin, Sang Penggerak GoodDrop, Ubah Limbah Jadi Berkah di Malang

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:37 WIB

Hari Bhayangkara ke-79: Polresta Malang Kota Manjakan Ratusan Driver Ojol dengan Cek Kesehatan Gratis!

Jumat, 13 Juni 2025 - 17:29 WIB

Tanpa Sesal: Bos Amul Massage Kembalikan Ijazah yang Ditahan, Santai Bilang “Kesalahpahaman” Saja

Jumat, 13 Juni 2025 - 13:44 WIB

Terapis Amul Massage Ngadu ke DPRD Untuk Tebus Ijazah Harus Bayar 45 Juta?

Rabu, 11 Juni 2025 - 10:45 WIB

Waduh! Amul Massage Syariah Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Penggelapan Ijazah

Rabu, 11 Juni 2025 - 08:02 WIB

Todongkan Belati ke Driver Ojol, Pelaku Curat di Malang Dibekuk Polisi

Jumat, 6 Juni 2025 - 13:41 WIB

Peringati Idul Adha dan Hari Lahir Bung Karno, DPC PDI-P Kota Malang Usung Semangat Gotong Royong

Kamis, 5 Juni 2025 - 23:01 WIB

BREAKING NEWS: Dokter AY Resmi Jadi Tersangka Kasus Kekerasan Seksual di Malang

Berita Terbaru