Laboratorium Narkoba Terbesar di Indonesia Beroparasi di Kota Malang

- Redaksi

Rabu, 3 Juli 2024 - 20:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : alat mesin pencampur, mesin pencacah, mesin pencetak, termasuk juga mesin pemanas. yang dibuat untuk produksi narkoba

Foto : alat mesin pencampur, mesin pencacah, mesin pencetak, termasuk juga mesin pemanas. yang dibuat untuk produksi narkoba

PENDOPOSATU.ID, Kota Malang – Bareskrim Polri berhasil mengungkap sebuah Laboratorium Gelap Narkoba atau Clandestine Lab dalam bentuk Ganja Sintetis, Ekstasi dan Xanax terbesar di Indonesia yang beroprasi di Jalan Bukit Barisan Nomor 2, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur.

Kabareskrim Polri, Komjen Pol Wahyu Widada saat konferensi pers di lokasi pada Rabu (3/7/2024) sore mengatakan, pabrik ini terungkap dari hasil pengembangan dari penemuan tempat transit sinte yang ditemukan pada tanggal 29 Juni lalu di daerah Kalibata.

“Kita temukan 23 kilogram tembakau sintetis (sinte), dan kemudian kita kembangkan dengan melakukan profiling dan mengarah bahwa barang tersebut dari pabrik yang ada di Jawa Timur” jelas Kabareskrim

“Setelah kita kerucutkan lagi, ternyata Laboratoriumnya ada di wilayah Malang Jawa Timur” katanya

“Akhirnya kita bisa mengungkap pabrik ini yang menghasilkan 3 produk, yang pertama jenis tembakau sintetis dengan kandungan narkotik MDMB-4en-PINACA atau dikenal dengan nama sinte atau tembakau gorila” terang Komjen Pol Wahyu

Kemudian juga ditemukan pembuatan ekstasi dan juga produk pil xanax yang tergolong psikotronika golongan 1.

Ungkapan ini adalah hasil kerjasama atau kolaborasi antara Bareskrim Polri dengan Dirjen Kemasyarakatan, Dirjen Bea Cukai, serta seluruh jajaran Polda Jatim.

Dalam pengungkapan ini, Polisi berhasil mengamankan delapan tersangka yang memiliki peran berbeda-beda. Mereka adalah YJ (23) selaku peracik narkoba, lalu FP (21), DA (24), AR (21), SS (28) berperan membantu meracik dengan menyiapkan alat dan perlengkapan.

Foto Bareskrim Polri saat Konerensi Pers Pengungkapan Clandestine Lab

“Sementara, tiga orang lainnya berperan sebagai pengedar atau kurir, yakni RR (23), IR (25), dan HA (21)” jelasnya

Kemudian barang bukti yang berhasil diamankan adalah narkotika dalam bentuk barang jadi, yakni tembakau sintetis sebanyak 1,2 ton, 25.000 butir pil ekstasi dan 25.000 butir pil xanax.

Baca Juga :  Praktik Pijat Tanpa Kopetensi, Pasien Jadi Taruhan?

“Dan masih ada 40 kg bahan baku MDMB-4en-PINACA setara dengan 2 ton untuk produk jadi” tambahnya

Polisi juga menemukan barang bukti lainnya yaitu zat kimia yang masih bisa digunakan untuk memproduksi 2,1 juta ekstasi. Dan ada juga alat mesin pencampur, mesin pencacah, mesin pencetak, termasuk juga mesin pemanas.

“Kita juga sita satu TV yang digunakan mereka untuk menjadi pemandu. Jadi mereka melaksanakan produksi dipandu dari jauh dengan menggunakan zoom meeting menggunakan TV,” ungkap Kabareskrim

Tempat ini sudah beroperasi sekitar dua bulan, dan estimasi apabila diuangkan, barang bukti tersebut mencapai Rp143,5 miliar.

Dikesempatan yang sama, Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Imam Sugianto M.Si berpesan untuk warga khususnya Kota Malang dan umumnya untuk warga Jawa Timur untuk menjaga Jawa Timur.

“Ayo kita jogo Jawa Timur, mudah-mudahan hal-hal seperti ini kedepan tidak akan kita temukan” ucap Kapolda Jatim

Penulis : Dudung

Berita Terkait

Hari PMI 2025: The Alana Hotel Malang Gelar Donor Darah, Jumlah Peserta Membludak
APBD Kota Malang Susut, DPRD Ingatkan Bahaya Ketergantungan pada Dana Transfer
DPRD Kota Malang Apresiasi Semangat Warga Kota Lama dalam Gelar Karnaval Budaya
Fokus Pendidikan dan Revitalisasi Pasar Besar, DPRD Kota Malang Bahas Perubahan APBD 2025
Piala Wali Kota Malang 2025: Equestrian Jadi Wajah Baru Sport Tourism dan Ekonomi Kreatif
PHRI Kota Malang Gelar Turnamen Futsal 2025, Disporapar Kota Malang: Lebih dari Sekadar Olahraga
Family Corner Masjid Jadi Pusat Ketahanan Keluarga, Malang Jadi Percontohan Nasional
Pemkot Malang Targetkan UCJ 2025, Lindungi 25 Ribu Pekerja Rentan Lewat BPJS Ketenagakerjaan

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 06:36 WIB

Pemkab Malang Siapkan Rumah Sakit Baru di Malang Selatan, Dukung Program Nasional Presiden Prabowo

Kamis, 25 September 2025 - 16:23 WIB

Sekda Kabupaten Malang Budiar Anwar: Kami Siap Kawal Program RPJMD Hingga 2029

Rabu, 24 September 2025 - 19:56 WIB

Bupati Malang Pastikan Besok Pelantikan Sekda dan Kadinkes Baru 

Minggu, 21 September 2025 - 11:16 WIB

Dihadiri Kapolda Jatim, Kabupaten Malang Luncurkan Logo Hari Jadi ke-1265 dan Resmikan Malang Tourism Gateway

Senin, 15 September 2025 - 18:35 WIB

Pemkab Malang Luncurkan Wisata Off-Road Mulai 20 September, Dorong UMKM dan Komunitas Petualangan

Kamis, 11 September 2025 - 14:02 WIB

DPRD Malang Realisasikan Pokir Pelebaran Jalan, Aspirasi Warga Dapil VII Terwujud

Kamis, 11 September 2025 - 10:46 WIB

Harga Cabai Anjlok, Petani di Tumpang Malang Menjerit: Obat Mahal, Cabe Murah

Rabu, 10 September 2025 - 12:43 WIB

Panen Raya Ikan Nila di Mulyoarjo: Sanusi Tegaskan Dukungan untuk Ekonomi Desa dan Pencegahan Stunting

Berita Terbaru

ket foto. Bupati Malang H.M Sanusi saat memberikan keterangan pada awak media perihal pelantikan Sekretaris Daerah dan Kepala Dinas Kesehatan Yang baru

Kabupaten Malang

Bupati Malang Pastikan Besok Pelantikan Sekda dan Kadinkes Baru 

Rabu, 24 Sep 2025 - 19:56 WIB