PENDOPOSATU.ID, Kota Malang – Masih banyaknya persoalan di sektor Pendidikan di Kota Malang menjadikan salah satu program prioritas dari pasangan calon Walikota Malang dan wakil Walikota Malang nomor urut 3 H. Anton – Dimyati Ayatullah.
Sektor pendidikan ini dianggap menjadi salah satu faktor kunci penting yang menentukan masa depan generasi bangsa.
Sektor ini juga berpengaruh bagi pembangunan negara hingga tataran daerah yang terperinci dalam berbagai aspek, baik sosial maupun ekonomi.
Calon Walikota Malang H. Anton atau Abah Anton tidak memungkiri, kondisi sektor pendidikan di Kota Malang, menjadi perhatian penuh Palson Abah Anton-Dimyai (ABADI).
kepada pendoposatu.id, Abah Anton menyampaikan, masih banyak anak di Kota Malang yang putus sekolah ataupun anak yang tak sekolah yang disebabkan berbagai macam faktor.
“Untuk mengatasi permasalahan ini, kami ABADI telah memiliki banyak program strategis yang tentunya saling berkaitan” kata Abah Anton, saat menhadiri Hari Santri pada Rabu (23/10/2024) malam
Utamanya yang berkaitan dengan banyaknya anak putus sekolah ataupun anak tak sekolah, dan juga dengan sisi sosial maupun ekonomi. Selain itu mengatasi stunting pengangguran ataupun kemiskinan juga menjadi hal yang penting.
“Ketika problem ini tak ditangani dengan serius dan berlangsung dalam jangka waktu yang lama, maka dampak negatifnya akan berimbas pada aspek-aspek vital, salah satunya sektor pendidikan” ujarnya
Walikota Malang periode 2013-2028 ini mengungkapkan, bahwa pendidikan menjadi kunci untuk mengurangi kemiskinan di daerah. Dengan terfasilitasinya generasi bangsa dengan pendidikan yang baik, maka mereka memiliki peluang yang lebih besar untuk menghindari jebakan kemiskinan.
“Akses pendidikan yang terputus ini, maka berpengaruh juga pada sosial anak-anak. Banyak anak-anak kemudian malah terjerumus pada kenakalan,” ungkapnya
Maka apabila nantinya menjadi pemimpin Kota Malang, sektor pendidikan juga menjadi prioritas. Pendidikan yang terkelola dengan baik akan mampu berimbas pada pemberdayaan masyarakat.
“Ketika para generasi Kota Malang mendapatkan pendidikan, mereka juga belajar tentang hak-hak, keterampilan yang diperlukan untuk berpartisipasi dalam pembangunan masyarakat” jelas Abah Anton
Dan inilah yang akan diupayakan oleh ABADI untuk menuntaskan berbagai persoalan melalui program yang terintegrasi.
Penulis : Redaksi