PENDOPOSATU.ID, Kota Malang – Dua kali pelaksanaan debat publik telah digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang, dalan pemilihan Calon Wali Kota dan Wakil Walikota Malang tahun 2024.
Dalam debat publik yang kedua ini, Pasangan calon nomor urut 3 Abah Anton-Dimyati (ABADI) selalu disinggung dan disudutkan dengan bahasan terkait korupsi.
Ditanya wartawan usai debat terkait perihal korupsi yang selalu disasarkan kepada dirinya, Abah Anton mengatakan bahwa masyarakat Kota Malang ini sudah cerdas dan tahu semuanya.
“Dan terus terang saja saya juga menyampaikan ucapan terima kasih disini saya bisa menyampaikan bahwa memang kita bisa evaluasi apa yang kami rasakan di waktu kami menjadi salah satu pemimpin daerah yang bermasalah” kata Abah Anton yang didampingi para ulama, Sabtu (9/11/2024)
Abah Anton menegaskan terseretnya dirinya dalam perkara tersebut tidak lain disebabkan karena sistem yang ada, sehingga dapat dikatakan dirinya hanya korban dari sistem dan juga politik yang terjadi saat itu.
“Kita tahu ini adalah korban dari sistem, karena itu politik. Dan kami yakinkan bahwa Allah tahu saya tidak pernah menerima sedikitpun dari uang rakyat itu” ucapnya
Lebih lanjut, Abah Anton menyatakan secara pribadi, ia tidak pernah berfikiran untuk merugikan negara. dan bersama keluarga tetap berkomitmen bahwa paslon Abadi ini niatnya adalah ibadah.
“Bahkan uang gaji selama menjadi Wali Kota dulu dan yang akan datang tetap saya berikan kepada rakyat miskin, anak yatim piatu dan orang yang membutuhkan. Itu sudah menjadi komitmen kami dan keluarga kami” ungkapnya
Dalam debat publik kedua tersebut, Pasangan Calon Abah Anton dan Dimyati Ayatulloh (Abadi) juga didampingi oleh beberapa ulama yang nampak setia hadir sejak awal debat di barisan pendukung.
“Semuanya tahu para ulama juga mendukung paslon ABADI dan beliau-beliau ini Insya Allah tahu saya tidak melakukan korupsi atau apapun yang dituduhkan. Kalau misalkan saya melakukan korupsi, para ulama ini tentunya tidak akan mau mendampingi dan mendukung saya dan paslon ABADI ini,” pungkas Abah Anton
Penulis : Redaksi