Didukung Ratusan Ojol, Abah Anton: Kita Akan Optimalkan Pembangunan Kota Malang Dengan Melibatkan Masyarakat

- Redaksi

Jumat, 15 November 2024 - 09:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Abah Anton dan Dimyati saat diskusi bersama ratusan para driver ojek online di Kota Malang

Foto : Abah Anton dan Dimyati saat diskusi bersama ratusan para driver ojek online di Kota Malang

PENDOPOSATU.ID, Kota Malang – Palson nomor urut 3, Abah Anton dan Dimyati Ayatulloh (Abadi), ketika nantinya terpilih akan terapkan Pola Bottom-Up. Hal ini disampaikan Abah Anton dalam diskusi bersama ratusan para driver ojek online Kota Malang, di Cafe AA, Kelurahan Merjosari, Lowokwaru, Kota Malang, Kamis, (14/11/2024) petang.

Tampak rasa semangat dan gembira, ratusan para driver ojek onine sangat antusias menyimak penjelasan dari Abah Anton dan Dimyati. Bahwa Paslon Abadi mengusung koalisi peduli wong cilik, sehingga pola ini dijalankan dalam upaya melakukan pembangunan Kota Malang yang maju dengan melibatkan masyarakat.

“Pola dari bawah ini kami ingin jalankan. Kami ingin keterlibatan masyarakat, dimana bersama memikirkan pembangunan Kota Malang,” kata Abah Anton

Pola ini tentunya akan semakin memberikan penguatan terhadap pemerintah dalam upaya pembangunan daerah. Maka masukan-masukan dari masyarakat, salah satunya driver ojek online menjadi satu hal penting yang tak boleh disepelekan.

“Maka butuh pola yang tepat, yakni bersama masyarakat dalam penguatan pemerintah. Abadi ingin berikan yang terbaik tapi tidak asal-asalan dan berdasarkan masukan masyarakat. Sinergi masyarakat akan bisa menyelesaikan persoalan bumi arema. Kami ingin bekerja untuk masyarakat,” tuturnya.

Dalam pemerintahan yang sebelumnya berjalan, berlangsung dengan pola Top down. Hasilnya, banyak sektor-sektor vital yang kemudian menjadi terbengkalai dan tidak optimal dalam memberikan kebermanfaatan untuk masyarakat.

Di kesempatan yang sama, Calon Wakil Wali kota Malang Dimyati Ayatulloh saat berdiskusi mengatakan bahwa Kota Malang saat ini sering macet dibeberpa lokasi, dan kemacetan itu mengakibatkan menurunnya sumber pendapatan para driver dan Ojol, untuk itu dirinya akan menata ulang jalur-jalur yang ada agar supaya bisa mengurai kemacetan.

Baca Juga :  Lolosnya Cawalkot Moch. Anton Secara Adiminitrasi Oleh KPU Dipertanyakan

“Nanti akan ada solusi pelebaran dan pembangunan jalan tembus baru yang nantinya akan berkolaborasi dengan pemerintah yang ada di Malang raya ini, dimana kita berada diantara Kabupaten Malang,” terang Mas Dim panggilan akrab Dimyati Ayatulloh.

Paslon Abadi juga berencana akan meneruskan program yang digagas Abah Anton dulu yakni pembangunan yang berada di wilayah Kedungkandang yang sering macet di jam-jam tertentu.

“Rencananya kita ingin meneruskan proyek jalan dua jalur (dobel track) sampai wilayah Arjowinangun dan sampai perbatasan Kota dan kabupaten di Kecamatan Bululawang, jadi dengan jalur lancar pendapatan ojol akan lancar juga,” tandas Dimyati.

Selain berbicara macet yang menjadi penyebab pendapatan Ojol menurun, banjir demikian juga, untuk itu Abadi meminta masukan saran dan pendapat dari para driver dan Ojol.

“Nanti saat ada banjir, saya ingin para pejabat harus berada di lapangan membangun masyarakat, jangan tidur saat ada hujan,” pungkas Mas Dim

Dari beberapa penjelasan yang disampaikan Abah Anton maupun Dimyati, para ojek online ini mengaku senang dan sangat mendukung program-program dari Abadi.

“Tetep Abah Anton. Program e gak muluk-muluk. Abadi mengedepan bukti dari pada janji. Dan mudah-mudahan Abadi jadi” ucap salah satu driver Ojol.

Penulis : Ocha

Editor : Dadang D

Berita Terkait

Hari PMI 2025: The Alana Hotel Malang Gelar Donor Darah, Jumlah Peserta Membludak
APBD Kota Malang Susut, DPRD Ingatkan Bahaya Ketergantungan pada Dana Transfer
DPRD Kota Malang Apresiasi Semangat Warga Kota Lama dalam Gelar Karnaval Budaya
Fokus Pendidikan dan Revitalisasi Pasar Besar, DPRD Kota Malang Bahas Perubahan APBD 2025
Piala Wali Kota Malang 2025: Equestrian Jadi Wajah Baru Sport Tourism dan Ekonomi Kreatif
PHRI Kota Malang Gelar Turnamen Futsal 2025, Disporapar Kota Malang: Lebih dari Sekadar Olahraga
Family Corner Masjid Jadi Pusat Ketahanan Keluarga, Malang Jadi Percontohan Nasional
Pemkot Malang Targetkan UCJ 2025, Lindungi 25 Ribu Pekerja Rentan Lewat BPJS Ketenagakerjaan

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 06:33 WIB

DPRD Kabupaten Malang Apresiasi Event Off Road Lereng Gunung Kawi, Dinilai Dongkrak Wisata dan Ekonomi Lokal

Minggu, 14 Desember 2025 - 06:01 WIB

Off Road Lereng Gunung Kawi Berakhir di Lembah Indah Malang, Bupati Sanusi Dorong Jadi Wisata Minat Khusus

Sabtu, 13 Desember 2025 - 13:50 WIB

Lembah Indah Malang Makin Bersinar, Wisata Alam Favorit dengan Konsep Petualangan dan Edukasi

Jumat, 12 Desember 2025 - 20:36 WIB

Polres Malang Buru Pelaku Penusukan di Gondanglegi, Korban Tewas Usai Terlibat Cekcok

Jumat, 12 Desember 2025 - 20:27 WIB

PKL Pasar Bangil Protes Keras Penertiban Tanpa Solusi, Minta Pemkab Pasuruan Turun Tangan

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:27 WIB

Bupati Malang Serahkan 250 Paket Bantuan Nutrisi CSR Indomaret, Dorong Kesehatan Anak dan Kesejahteraan Warga Sumberejo

Kamis, 11 Desember 2025 - 17:02 WIB

Pemkab Malang Perkuat Langkah Tekan Kemiskinan, Bupati Sanusi Tegaskan Evaluasi bagi Camat yang Tidak Mendukung Program Prioritas

Kamis, 11 Desember 2025 - 15:14 WIB

SMPN 1 Turen Mantapkan Predikat Sekolah Ramah Anak, Wabup Malang Dorong Penguatan Infrastruktur Pendidikan

Berita Terbaru