Gus Dien Beberkan 9 Alasan Memilih Abah Anton Menjadi Wali Kota Malang

- Redaksi

Sabtu, 23 November 2024 - 10:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Cahyadin, S.T., M.T., IAP., atau biasa disapa Gus Dien

Foto : Cahyadin, S.T., M.T., IAP., atau biasa disapa Gus Dien

PENDOPOSATU.ID, Kota Malang – Hari pencoblosan tinggal beberapa hari lagi. Dukungan masyarakat kepada H. Anton atau akrab disapa Abah Anton semakin besar.

Sejumlah suvey, analisis hingga realitas di bawah menunjukkan betapa besar antusiasme rakyat dalam mendukung tokoh asli Malang yang dikenal peduli wong cilik ini.

Cahyadin, S.T., M.T., IAP., yang akrab disapa Gus Dien memaparkan berbagai alasan rasional kenapa masyarakat memilih pasangan calon nomor urut 3 Abah Anton – Dimyati Ayatulloh. Berikut beberapa alasannya.

Alasan pertama, Abah Anton sangat peduli dengan kepentingan rakyat bawah. Bahwa jauh sebelum menjadi pemimpin daerah, Abah Anton sudah dikenal luas sebagai tokoh yang dermawan dan peduli masyakarakat bawah.

“Ketika menjadi pejabat publik, ia juga membuat terobosan kebijakan yang pro rakyat” kata Gus Dien, Sabtu (23/11/2024)

Kedua, berpengalaman menjadi pemimpin daerah. Menurutnya, selama menjadi Wali Kota Malang Abah Anton banyak melahirkan kebijakan yang positif untuk kemajuan Kota Malang.

“Mulai dari infrastruktur jembatan kampung, peningkatan kualitas ruang hijau/taman kota (meraih Adipura Kencana), perbaikan kualitas birokrasi, kebijakan pendidikan hingga pelayanan kesehatan untuk rakyat” jeasnya

Ketiga, Dekat dengan Ulama dan pesantren. Siapapun mengetahui bahwa Abah Anton sangat menjaga silaturrahmi dengan tokoh agama, ulama hingga santri. Hanya pada kepemimpinan Abah Anton terjadi sinergi antara Ulama-Umara dilakukan secara berkelanjutan demi kemaslahatan bersama.

Kemudian alasan keempat, Abah Anton berlatar belakang sebagai pengusaha, membuat Abah anton sangat menguasai seluk beluk pembangunan ekonomi, kewirausahaan, UMKM, sektor ril, investasi yang tepat sasaran, dan kolaborasi antara Pemda dengan dunia usaha.

Alasan kelima, pemimpin yang pro lingkungan. Selama menjadi Wali Kota, Abah Anton berhasil menata lingkungan kota dengan dibuktikan meraih penghargaan nasional tertinggi yaitu Adiputa Kencana (2017) dan sejumlah prestasi lainnya.

Baca Juga :  Sat Reskrim Polresta Malang Kota Ungkap Kasus Tindak Pidana Kekerasan di Cafe Loteng

“Sehingga dapat mengendalikan, meminimalisir bencana seperti banjir dan lainnya” ucapnya

Keenam, peduli sosial dalam tindakan. Contohnya Abah Anton selama menjadi Wali Kota seluruh gajinya disalurkan pada badan amal, lembaga sosial dan rakyat yang membutuhkan.

Keenam, Abah Anton sangat merakyat dan tidak birokratis. Ia selalu tampil andap ashor, tidak mempersulit urusan rakyat dengan melakukan pendekatan pelayanan yang cepat dan tidak berbelit belit.

Ketujuh, figur pemersatu seluruh komponen masyarakat, dengan merangkul berbagai pihak demi meraih tujuan bersama, yaitu kemajuan Kota Malang dan kesejahteraan rakyat dalam suasana yang kondusif.

Kedelapan, pemimpin yang aktif turun ke bawah. Abah lebih sering turun ke masyarakat dibanding duduk di balik meja kantor.

“Hal ini agar mengetahui secara langsung berbagai permasalahan yang ada di di bawah, dan mendengarkan langsung suara rakyat bawah” jelasnya

Dan kesembilan, pemimpin solutif yang didukung arus bawah. Abah Anton mengedepankan kepemimpinan yang langsung memberi solusi nyata. Sehingga dukungan besar dari masyarakat terus mengalir karena bhakti, komitmen, dan kebijakannya dapat merasakannya langsung oleh rakyat.

“Dan yang tidak kalah penting, mari kita sukseskan Pilkada yang damai, dan jurdil.” pungkas Gus Dien yang merupakan dzurriyah dari ulama salah satu pendiri NU KH A. Wahab Chasbullah.

Penulis : Redaksi

Berita Terkait

Amandemen PKS Tuntas, Wali Kota Malang Resmikan WTP SPAM Bango
Dishub Desak PT KAI Sediakan Lahan Parkir Sendiri di Stasiun Malang
Diskopindag Malang Dorong Pemanfaatan MCC untuk Kegiatan Sosial dan Komersial Secara Berimbang
Wali Kota Malang Sulap Hutan Kota Malabar Jadi Ruang Publik Ramah Lingkungan dengan PKL Tertata
Penataan Pasar Oro-Oro Dowo: Langkah Awal Pemkot Malang Wujudkan Wisata Kota Ramah Pejalan Kaki
Terdesak Ekonomi hingga Curi Motor Keluarga, Modus Pelaku Pencurian di Sukun Terbongkar
Bea Cukai Malang Selamatkan Uang Negara Rp115 Juta, Gagalkan Pengiriman Ratusan Ribu Rokok Ilegal
Pramuka Kota Malang Tegaskan Pemilihan Ketua Kwarcab Ginanjar Sah, Marwah Tak Tercoreng!

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 22:48 WIB

Pemkot Batu Genjot Kinerja OPD Lewat Forum Evaluasi Strategis 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 11:08 WIB

Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Dianugerahi Penghargaan Tokoh Inspiratif oleh IJTI Malang Raya

Minggu, 3 Agustus 2025 - 08:34 WIB

Gapoktan Mitra Sejati Resmi Jadi Pemasok Tetap PELNI, Dapat Dukungan TJSL dan LPPM UB

Jumat, 1 Agustus 2025 - 20:59 WIB

Kota Batu Jadi Tuan Rumah TPO Regional Meeting 2025

Rabu, 4 Juni 2025 - 17:10 WIB

Tersangka Pencabulan di Batu Bebas Berkeliaran, Komnas PA Jatim Surati Kapolri Untuk Turun Tangan

Senin, 10 Maret 2025 - 11:23 WIB

Resmi Terbentuk, Pengurus SMSI Malang Raya Berencana Audensi Bersama Forkopimda Angkat Isu Terkini

Jumat, 7 Maret 2025 - 19:20 WIB

Safari Ramadan di Kelurahan Sisir, Wakil Wali Kota Batu Sampaikan Program 1.000 Sarjana Siap Direalisasikan

Kamis, 6 Maret 2025 - 11:41 WIB

Polres Batu Intensifkan Patroli Sahur Untuk Antisipasi 3 Cepu dan Balap Liar

Berita Terbaru

Kota Malang

Amandemen PKS Tuntas, Wali Kota Malang Resmikan WTP SPAM Bango

Selasa, 5 Agu 2025 - 22:40 WIB