PENDOPOSATU.ID, MALANG – Tokoh di Kabupaten Malang M. Geng Wahyudi siap dukung suksesnya kegiatan tanam 1000 pohon yang akan digelar oleh Forum Malang Jurnalis (MA-JU) di peringatanHari Pers Nasional (HPN) 2025 pada Sabtu 15 Februari 2025
Hal itu disampaikan saat ditemui oleh panitia MA-JU di rumahnya di Desa Karang Duren, Pakisaji. Geng Wahyudi mengatakan program aksi tanam 1000 Pohon merupakan program sosial yang mulia.
Pria yang sekaligus Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Malang ini mengungkapkan, kegiatan sosial ini memberikan dampak langsung nantinya terhadap perbaikan lingkungan serta memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.
“Kegiatan ini (aksi tanam 1000 pohon) sangat bagus. Ini bentuk kepedulian teman-teman Pers Malang Raya kepada lingkungan dan masyarakat,” ujar Geng Wahyudi, Kamis (23/1/2025)
Menurutnya, dengan gerakan aksi tanam 1000 Pohon, secara langsung juga memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga dan melestarikan hutan dengan adanya penghijauan atau gerakan menanam. Sehingga kelak manfaatnya bisa dinikmati anak cucu.
“Artinya masyarakat diajarkan untuk bisa kontinyu atau berkesinambungan melakukan penghijauan untuk menyelamatkan hutan agar tidak gundul. Sebab hutan gundul pasti mengakibatkan banjir dan longsor” ungkapnya
Terlebih lagi, lanjut Geng Wahyudi dalam aksi tanam 1000 Pohon ini juga disisipkan penanaman pohon kelor yang saat ini lagi trending lantaran manfaatnya bagi kesehatan tubuh manusia.
Tak hanya itu, kelor juga menjadi salah satu bagian menu bergizi gratis program Presiden RI Prabowo Subianto dalam mencegah stunting.
“Bagus, penanaman kelor juga memberikan edukasi ke masyarakat karena banyak memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan,” kata Geng Wahyudi.
Namun demikian, Geng Wahyudi juga memberikan masukan ke panitia terkait pentingnya memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pengolahan kelor.
Mengingat cara memasak atau mengolah kelor sangat menentukan dalam menjaga kandungan gizi kelor. Apalagi masyarakat Indonesia belum sepenuhnya paham terkait pengolahan kelor.
Sehingga perlu ada edukasi yang melibatkan para ahli atau pakar yang paham betul soal kelor.
“Jadi perlu sekali ada edukasi ke masyarakat terkait pengetahuan cara mengolah daun kelor yang benar dan tepat. Saya percaya rekan rekan wartawan Malang Jurnalis bisa menghadirkan para pakar soal kelor. Apalagi di Malang banyak kampus atau Perguruan tinggi. Jadi saya rasa banyak ahlinya,” tandas Geng Wahyudi.
Seperti diketahui, aksi tanam 1000 pohon yang akan digelar di Wisata Bedengan Dau, Kabupaten Malang pada Sabtu 15 Februari 2025 mendatang digelar Forum Malang Jurnalis bekerjasama dengan Pemdes Selorejo, Bumdes Dewarejo, Pemkab Malang, Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (PusDek).
Dikesempatan yang sama, Ketua panpel Doni Kurniawan mengatakan aksi tanam 1000 Pohon ini merupakan gerakan moral untuk menyelamatkan bumi. Untuk itu, pihaknya akan terus mengajak para stakeholder di Malang Raya untuk turut ambil bagian dalam kegiatan sosial ini.
“Semoga dukungan dari Pak Bupati (Sanusi) dan tokoh Kabupaten Malang M.Geng Wahyudi bisa menjadi motivasi bagi yang lainnya untuk bisa bergabung dalam aksi sosial tanam 1000 pohon dalam peringatan Hari Pers Nasional,” jelas Doni
Penulis : Dudung
