95 Persen Guru Honorer di Lawang Sudah ASN, Sisanya Menanti Dapodik dan PPG

- Redaksi

Jumat, 1 Agustus 2025 - 11:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Korwil Pendidikan Kecamatan Lawang H. Muhammad Edi S.Pd, saat dikonfirmasi wartawan

Ketua Korwil Pendidikan Kecamatan Lawang H. Muhammad Edi S.Pd, saat dikonfirmasi wartawan

“Lawang jadi salah satu kecamatan dengan tingkat ASN tertinggi bagi GTT. Belasan guru yang belum masuk Dapodik diharapkan segera terdata agar bisa ikut seleksi formasi”

PENDOPOSATU.ID, MALANG – Kecamatan Lawang menjadi salah satu wilayah dengan tingkat konversi guru honorer menjadi ASN tertinggi di Kabupaten Malang. Ketua Korwil Pendidikan Lawang, Edi Kurniawan, menyebut sekitar 95 persen guru tidak tetap (GTT) di wilayahnya telah diangkat sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui jalur seleksi beberapa tahun terakhir.

“Di Kecamatan Lawang itu hampir semuanya sudah ASN, hanya beberapa saja yang belum masuk Dapodik, mungkin tinggal sekitar sepuluhan orang,” ujarnya saat ditemui di Lawang, Kamis (31/7/2025).

Ia menjelaskan bahwa tenaga pengajar yang belum masuk Dapodik memang tidak bisa ikut serta dalam tahapan seleksi ASN maupun sertifikasi.

Namun, pihaknya yakin dengan kebijakan Dinas Pendidikan yang saat ini tengah memperjuangkan integrasi data GTT ke dalam sistem nasional.

“Kami harap yang belum masuk Dapodik segera diakomodir. Siapa tahu ada rezeki ke depan, bisa ikut formasi ASN. Apalagi Dapodik sekarang jadi syarat utama,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Suwadji, mengonfirmasi bahwa pihaknya sudah mengajukan sekitar 400 nama guru honorer non-ASN dari berbagai kecamatan agar masuk dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

“Kami sudah ajukan ke Kementerian Pendidikan, BKN, Kementerian PAN-RB, dan juga Bupati. Itu sedang dalam proses validasi,” terang Suwadji beberapa waktu lalu.

Menurutnya, hanya guru-guru yang sudah aktif mengajar sebelum moratorium pengangkatan GTT pada 2021 yang dapat masuk Dapodik tanpa prosedur tambahan. Bagi yang mengajar setelah 2021, tetap harus melalui verifikasi dari BKPSDM.

Pengakuan dalam Dapodik sangat krusial karena menjadi dasar untuk penyaluran tunjangan, pelatihan, hingga formasi ASN dan PPG (Pendidikan Profesi Guru).

Baca Juga :  Warga Hentikan Ambulance Klinik Satuan Yonkes 2/Yudha Bhakti Husada, Minta Bantuan Evakuasi Warga Yang Terjatuh Dari Tangga

Suwadji mengingatkan bahwa ke depan, PPG Prajabatan akan menjadi syarat utama dalam seleksi ASN.

“Yang belum ikut PPG kami imbau segera mendaftar. Biasanya yang sudah PPG akan jadi prioritas dalam rekrutmen,” tegasnya.

Saat ini, Pemkab Malang terus berupaya menyelesaikan data GTT lintas kecamatan agar seluruh tenaga pendidik mendapatkan pengakuan administratif secara nasional.

Penulis : Redaksi

Editor : Gus

Berita Terkait

Iklan Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau Kabupaten Pasuruan
Hadiri Pengukuhan PKDI 2025-2030, Bupati Malang:Kades Jadi Garda Terdepan Turunkan Kemiskinan
Wabup Malang Dorong Sekolah Unggulan, SMPN 1 Singosari Jadi Role Model
DPRD Kabupaten Malang Kawal Pengisian JPTP, Redam Guruh: Jangan Tambah Beban Kerja
HUT ke-80 TNI, Danramil Karangploso Tegaskan Sinergi dan Dukung Program Makan Bergizi Gratis
Festival Kampung Cempluk Jadi Simbol Pelestarian Budaya dan Wisata, Wakil Bupati Malang: Generasi Muda Harus Jadi Motor Promosi
Perumda Tirta Kanjuruhan Aktifkan Kembali Sumber Wadon, Wujudkan Akses Air Bersih Merata di Malang
Siadi Cup 2 Jadi Magnet Sepak Bola Malang, Wakil Ketua DPRD: Optimistis Lahir Bintang Nasional dari Lawang

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 06:33 WIB

DPRD Kabupaten Malang Apresiasi Event Off Road Lereng Gunung Kawi, Dinilai Dongkrak Wisata dan Ekonomi Lokal

Minggu, 14 Desember 2025 - 06:01 WIB

Off Road Lereng Gunung Kawi Berakhir di Lembah Indah Malang, Bupati Sanusi Dorong Jadi Wisata Minat Khusus

Sabtu, 13 Desember 2025 - 13:50 WIB

Lembah Indah Malang Makin Bersinar, Wisata Alam Favorit dengan Konsep Petualangan dan Edukasi

Jumat, 12 Desember 2025 - 20:36 WIB

Polres Malang Buru Pelaku Penusukan di Gondanglegi, Korban Tewas Usai Terlibat Cekcok

Jumat, 12 Desember 2025 - 20:27 WIB

PKL Pasar Bangil Protes Keras Penertiban Tanpa Solusi, Minta Pemkab Pasuruan Turun Tangan

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:27 WIB

Bupati Malang Serahkan 250 Paket Bantuan Nutrisi CSR Indomaret, Dorong Kesehatan Anak dan Kesejahteraan Warga Sumberejo

Kamis, 11 Desember 2025 - 17:02 WIB

Pemkab Malang Perkuat Langkah Tekan Kemiskinan, Bupati Sanusi Tegaskan Evaluasi bagi Camat yang Tidak Mendukung Program Prioritas

Kamis, 11 Desember 2025 - 15:14 WIB

SMPN 1 Turen Mantapkan Predikat Sekolah Ramah Anak, Wabup Malang Dorong Penguatan Infrastruktur Pendidikan

Berita Terbaru