Tiga Santri Mojokerto Hilang Terseret Ombak Saat Wisata di Pantai Balekambang Malang

- Redaksi

Rabu, 9 April 2025 - 22:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polres Malang bersama tim gabungan segera melakukan operasi pencarian di lokasi kejadian (09/04). dok u-hmsresma.

Polres Malang bersama tim gabungan segera melakukan operasi pencarian di lokasi kejadian (09/04). dok u-hmsresma.

PENDOPOSATU.ID, KAB MALANG – Tiga santri dari Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto, dilaporkan hilang setelah terseret ombak saat berenang di Pantai Balekambang, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, pada Rabu (9/4/2025).

Kepolisian Resor Malang bersama tim gabungan segera melakukan operasi pencarian di lokasi kejadian. Ketiga santri yang masih belum ditemukan diidentifikasi sebagai Lutfi Munawar (15) Yasir Arafat Inninawa (15), dan Fahmi Sirilah (15) yang merupakan bagian dari rombongan wisata yang terdiri dari tujuh orang.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Malang, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Bambang Subinajar, menjelaskan bahwa Polsek Bantur menerima informasi mengenai kejadian tersebut dan langsung bergerak ke lokasi.

Petugas melakukan evakuasi terhadap korban selamat dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memulai pencarian korban yang hilang.

“Setelah menerima laporan dari masyarakat, anggota Polsek Bantur di bawah Polres Malang langsung menuju lokasi kejadian. Mereka mengevakuasi korban yang selamat dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan pencarian terhadap para korban yang hilang,” ujar AKP Bambang dalam keterangan resminya.

Berdasarkan informasi awal, rombongan yang berjumlah tujuh orang tiba di Pantai Balekambang sekitar pukul 12.45 WIB dengan menggunakan kendaraan pribadi dari Kota Batu.

Enam dari mereka memutuskan untuk berenang di area palung pantai, sementara satu orang memilih untuk tetap berada di tepi pantai.

Beberapa saat kemudian, ombak besar datang dan menyeret tiga santri ke tengah laut.

Sementara dua santri lainnya, Andi Khoirul Raffi dan Kayy Yugo, berhasil menyelamatkan diri dari terjangan ombak.

Upaya penyelamatan awal juga melibatkan seorang wisatawan asing asal Jerman bernama Helena Lindner dan seorang pemandu wisata bernama Rio Candra Hidayat (18).

Baca Juga :  Kapolres Malang Beri Penghargaan Kepada 137 Personel dan Masyarakat Berprestasi

“Kedua saksi tersebut turut membantu mengevakuasi korban ke daratan sebelum petugas tiba. Saat ini, kondisi keduanya stabil dan telah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Bantur,” imbuhnya.

Operasi pencarian melibatkan tim gabungan yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk Polsek Bantur, Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Malang, Komando Rayon Militer (Koramil) 0818/12 Bantur, Pos Angkatan Laut (AL) Sendangbiru, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), Perhutani, Tim SAR Balekambang, serta relawan dari nelayan setempat.

“Kami telah mengerahkan seluruh sumber daya dari berbagai instansi terkait untuk melakukan pencarian, baik melalui penyisiran di darat maupun patroli di laut. Tim gabungan akan terus berupaya hingga para korban ditemukan,” tandas Bambang.

Hingga berita ini diturunkan, proses pencarian terhadap ketiga santri masih terus berlangsung. Polres Malang berjanji akan memberikan informasi perkembangan lebih lanjut secara berkala kepada publik.

Bambang juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat berwisata di kawasan pantai selatan, mengingat karakteristik ombaknya yang memiliki risiko tinggi.

“Kami mengimbau kepada seluruh pengunjung pantai untuk tidak berenang di area palung laut dan selalu mengikuti arahan dari petugas di lapangan. Keselamatan adalah prioritas utama,” pungkasnya. (**)

Penulis : Asf

Editor : Gus

Berita Terkait

Ribuan Jamaah Padati Lawang Bersholawat, Aparat Pastikan Acara Aman dan Kondusif
Mayat Pria Bertato Ditemukan Mengambang di Sungai Brantas, Polisi Selidiki Dugaan Kekerasan
Tragedi Rumah Tangga di Malang, Istri Tewas Ditikam, Suami Gantung Diri
Polres Malang Sukseskan Panen Raya Jagung, Perkuat Ketahanan Pangan Nasional
Dua Toko Fiktif Jadi Modus, Otak Penipuan Semen Rp1,9 Miliar di Malang Diciduk
Mobil Terbakar di Halaman Rumah, Polres Malang : Kerugian ditaksir Rp245 Juta
Polres Pasuruan Gelar Rapat Koordinasi Pengamanan Bromo KOM Challenge 2025
Bayi Dibungkus Kresek, Potret Suram Kemanusiaan di Malang Selatan

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 06:36 WIB

Pemkab Malang Siapkan Rumah Sakit Baru di Malang Selatan, Dukung Program Nasional Presiden Prabowo

Kamis, 25 September 2025 - 16:23 WIB

Sekda Kabupaten Malang Budiar Anwar: Kami Siap Kawal Program RPJMD Hingga 2029

Rabu, 24 September 2025 - 19:56 WIB

Bupati Malang Pastikan Besok Pelantikan Sekda dan Kadinkes Baru 

Minggu, 21 September 2025 - 11:16 WIB

Dihadiri Kapolda Jatim, Kabupaten Malang Luncurkan Logo Hari Jadi ke-1265 dan Resmikan Malang Tourism Gateway

Senin, 15 September 2025 - 18:35 WIB

Pemkab Malang Luncurkan Wisata Off-Road Mulai 20 September, Dorong UMKM dan Komunitas Petualangan

Kamis, 11 September 2025 - 14:02 WIB

DPRD Malang Realisasikan Pokir Pelebaran Jalan, Aspirasi Warga Dapil VII Terwujud

Kamis, 11 September 2025 - 10:46 WIB

Harga Cabai Anjlok, Petani di Tumpang Malang Menjerit: Obat Mahal, Cabe Murah

Rabu, 10 September 2025 - 12:43 WIB

Panen Raya Ikan Nila di Mulyoarjo: Sanusi Tegaskan Dukungan untuk Ekonomi Desa dan Pencegahan Stunting

Berita Terbaru

ket foto. Bupati Malang H.M Sanusi saat memberikan keterangan pada awak media perihal pelantikan Sekretaris Daerah dan Kepala Dinas Kesehatan Yang baru

Kabupaten Malang

Bupati Malang Pastikan Besok Pelantikan Sekda dan Kadinkes Baru 

Rabu, 24 Sep 2025 - 19:56 WIB